Kamis, 08 Maret 2012

Jumat (9/3/2012) dini hari dampak Badai matahari

Badai matahari ini diramalkan akan tiba di bumi hingga Jumat pagi atau Sabtu WIB, tapi wilayah bintik matahari (AR1429) yang mengeluarkan badai matahari masih bisa mengirimkan badai matahari ke arah bumi. Naasnya ada bintik matahari lain yang siap mengirimkan badai matahari setelah AR1429.

Saat ini para ilmuwan tengah menantikan apa yang akan terjadi saat partikel bermuatan listrik tiba di bumi dengan kecepatan 4 juta mil per jam.


Dampak negatif dari badai matahari adalah gangguan bagi kehidupan di bumi. Aneka gangguan magnetis, radio dan emisi radioaktif.


Badai matahari ini juga berpotensi untuk menghentikan pasokan listrik.
Kunches menyatakan perusahaan listrik di seluruh dunia sudah diminta untuk mewaspadai badai ini. Menurut Kunches, gangguan listrik dari badai matahari akan tergantung pada waktu serta kecepatannya tiba di bumi.

Badai ini membuat GPS kurang akurat dan menyebabkan pemadaman layanan GPS. Badai juga dapat memicu masalah komunikasi dan timbulnya radiasi tambahan di Kutub Utara dan Selatan, memaksa maskapai penerbangan mengubah rute penerbangan, yang menurut Kunches sebagai masakapai telah melakukannya.

Sebagai antisipasi, perusahaan listrik di Amerika utara memantau jaringan mereka dan menyiapkan rencana darurat. Pada 1989, sebuah badai Matahari yang kuat telah mematikan jaringan listrik di Quebec, mengakibatkan lebih dari 6 juta orang kehilangan daya.

Para astronom mengatakan, Matahari relatif tenang dalam beberapa waktu terakhir. Badai kali ini merupakan bagian dari siklus Matahari yang normal dalam kurun waktu 11 tahun, dan diperkirakan mencapai puncaknya tahun depan.

Berdasarkan puncak ledakan terakhir pada 2002, para ahli menyimpulkan, teknologi GPS paling rentan terhadap pengaruh ledakan Matahari. Seiring perkembangan teknologi, beberapa sistem baru diperkirakan turut berisiko, ujar Jeffrey Hughes, Direktur Pusat Cuaca Luar Angkasa Terpadu di Universitas Boston.

Menurut ramalan cuaca, ledakan di Matahari terjadi pada Selasa (6/3) waktu AS dan dampak paling nyata baru di Bumi pada Kamis pagi waktu setempat. Dampak Badai Matahari ini bisa berlangsung hingga Jumat (9/3) waktu setempat.

Dua ledakan yang terjadi Selasa itu memang merupakan ledakan yang paling besar yang pernah terjadi di 2012, mencapai level X5,4, dan diperkirakan akan mempengaruhi kehidupan manusia di planet ini.

Tetapi apakah yang akan terjadi pada Bumi dan penghuninya jika terjadi badai Matahari? Berikut adalah catatan enam badai Matahari yang terburuk dalam sejarah dunia:

6. Badai Carrington (1959)

Badai matahari yang terjadi pada 1 September 1859 itu merupakan badai pertama yang tercatat dalam sejarah. Adalah Richard Carrington yang menyaksikan peristiwa itu dan karenanya fenomena itu dinamai sesuai namanya.


Carrington bahkan membuat gambar hasil pantauannya itu dan menurut badan antariksa Amerika Serikat (NASA) badai itu merupakan yang terdasyat dalam 500 tahun terakhir.


Menurut badan federal AS yang bertugas memantau lautan dan atmosfer (NOAA) badai Matahari Carrington menyebabkan aurora yang bisa disaksikan hingga ke kepulauan Karibia. Fenomena itu juga menyebabkan gangguan terhadap telegraf dunia.


5. Badai Matahari vs AT&T (1972)


Badai Matahari juga terjadi pada 4 Agustus 1972 dan sempat mengganggu sistem komunikasi telepon jarak jauh di sejumlah negara bagian di AS termasuk Illinois, demikian terang NASA.


"Kejadian itu, faktanya, menyebabkan AT&T merancang ulang sistem sumber tenaganya di tranatlantik," terang NASA.


4. Kerusakan Pembangkit Tenaga Listrik (1989)


Badai itu terjadi pada 13 Maret dan menyebabkan pemadaman listrik di Kanada sehingga menyebabkan enam juta orang hidup tanpa listrik selama sembilan jam.


Menurut NASA badai itu mengganggu transmisi listrik dari pembangkit listrik tenaga air di Quebec dan menyebabkan sejumlah mesin rusak dan meleleh. Badai itu mendekati skala yang sama dengan Badai Carrington.


3. Badai Bastille Day (2000)


Badai Matahari terbesar dalam sejarah pernah terjadi bertepatan dengan perayaan Hari Bastille di Prancis, yakni pada 14 Juli 2000. Badai itu mencapai skala X5, dalam skala badai Matahari.


Badai itu menyebabkan kerusakan pada sejumlah satelit sehingga mengganggu beberapa radio. Badai itu sendiri masih termasuk dalam salah satu yang terbesar sejak 1989.


2. Badai Halloween (2003)


Pada 28 Oktober 2003 Matahari melepaskan ledakan dan sebuah gelombang yang saking dasyatnya menyebabkan wahana antariksa yang bertugas untuk mengukurnya pun terganggu.


Wahana pengukur itu mempunyai skala tertinggi hanya pada level X28 sementara menurut para analis gelombang itu setidaknya mencapai level X45.


1. Gelombang Badai Natal (2006)


Ketika badai Matahari terjadi pada 5 Desember 2006, badai itu mencapai skala X9 menurut hitungan badan pemantau cuaca AS.


Menurut NASA badai itu sempat mengganggu komunikasi antara satelit dengan pusat kendali di Bumi dan sinyal GPS selama sepuluh menit.


Badai itu begitu dasyat sehingga juga mengganggu sensor pemindai sinar X Matahari pada satelit GOES 13, demikian terang NOAA. 


0 komentar:

Posting Komentar

Roma